"Berbagi Kata, Berbagi Berita"

Ketua DPM FKIP Beberkan Alasan Penundaan RAPBO hingga Usai Lebaran, Berikut Pernyataanya

Scrennshot pengumuman penundaan RAPBO di story instagram akun resmi DPM FKIP

LPM FENOMENA – Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) menunda pelaksanaan Rapat Anggaran Pembagian Belanja Organisasi (RAPBO) hingga setelah Lebaran. Penundaan ini disebabkan ketiadaan data valid jumlah mahasiswa aktif, yang menjadi dasar krusial dalam menentukan alokasi anggaran untuk organisasi di lingkungan fakultas.

Ketua DPM FKIP, M. Abdillah Tegar, mengonfirmasi penundaan tersebut usai bertemu dengan Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan FKIP, Dr. Badri, pada Selasa (11/03/2025).

Ia menjelaskan, data Kartu Rencana Studi (KRS) mahasiswa baru belum dapat diakses karena proses penghitungan mahasiswa pengajuan dispensasi masih berlangsung.

“Setelah diskusi dengan Pak Badri, saya dapat informasi bahwa data KRS akan terkunci pada 18 Maret. Namun, data valid baru bisa diperoleh setelah 19 Maret, karena universitas perlu menyelesaikan penghitungan mahasiswa yang mengajukan dispensasi dan proses administrasi lainnya. Alhasil, RAPBO terpaksa diundur hingga usai Lebaran,” ujar Tegar dalam keterangan resmi.

Tegar menegaskan, data mahasiswa aktif merupakan komponen kunci dalam menyusun alokasi anggaran. Tanpa informasi tersebut, DPM FKIP tidak dapat memastikan distribusi dana yang transparan dan adil untuk seluruh organisasi.

“Kami dari DPM FKIP tidak bisa mengambil keputusan tanpa data akurat. Poin inilah yang akan dibahas mendalam dalam RAPBO. Kami harap para ketua organisasi dapat memahami kondisi ini,” tambahnya.

Tegar menutup pernyataannya dengan harapan agar penundaan ini tidak mengganggu program kerja organisasi.

“Kami berkomitmen mempercepat proses setelah data tersedia. Prioritas kami adalah memastikan keputusan anggaran berdasar data yang benar,” pungkasnya.

reporter

Muhammad Dzunnurain

Editor:

Safira Ramadani Mahfud

Berita Terkait

Potret “Gelap Terang” Indonesia di UB: Peringatan Darurat SDM Bertemu Ancaman Regresi Demokrasi dan Pacu Teknologi AI

Hari Santri 2025 di Unisma: Santri sebagai Pengawal Moral Bangsa dan Pembangun Peradaban Dunia

Antusiasme Ribuan Peserta Warnai Fun Walk Dies Natalis ke-44 Unisma

DPM FAI UNISMA Bangun Dialog antar ORMAWA dan Dekanat untuk Perkuat Sinergitas Mahasiswa

Proyek Mata Kuliah Keprotokolan, Mahasiswa PBSI 2024 Pimpin Kolaborasi Lintas Prodi dalam Aksi Sosial Hari Pangan

Diikuti Peserta dari Aceh hingga NTB, HIMAPRODI Pendidikan Matematika UNISMA Sukses Gelar Puncak PHI XXIV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Produk Fenomena

Majalah LPM Fenomena Edisi 30

Lensa

Terbaru

Mendung di Langit Malaysia

Potret “Gelap Terang” Indonesia di UB: Peringatan Darurat SDM Bertemu Ancaman Regresi Demokrasi dan Pacu Teknologi AI

Hari Santri 2025 di Unisma: Santri sebagai Pengawal Moral Bangsa dan Pembangun Peradaban Dunia

Populer

Mendung di Langit Malaysia

Potret “Gelap Terang” Indonesia di UB: Peringatan Darurat SDM Bertemu Ancaman Regresi Demokrasi dan Pacu Teknologi AI

Hari Santri 2025 di Unisma: Santri sebagai Pengawal Moral Bangsa dan Pembangun Peradaban Dunia

Terbaru

Mendung di Langit Malaysia

Potret “Gelap Terang” Indonesia di UB: Peringatan Darurat SDM Bertemu Ancaman Regresi Demokrasi dan Pacu Teknologi AI

Hari Santri 2025 di Unisma: Santri sebagai Pengawal Moral Bangsa dan Pembangun Peradaban Dunia

Elitis, Eksklusif, dan Degeneratif: Penyakit Kronis Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Malang

Populer

Mendung di Langit Malaysia

Potret “Gelap Terang” Indonesia di UB: Peringatan Darurat SDM Bertemu Ancaman Regresi Demokrasi dan Pacu Teknologi AI

Hari Santri 2025 di Unisma: Santri sebagai Pengawal Moral Bangsa dan Pembangun Peradaban Dunia

Elitis, Eksklusif, dan Degeneratif: Penyakit Kronis Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Malang

Produk Fenomena

Majalah LPM Fenomena Edisi 30

Lensa